VisualJambi, Pesisir selatan. – Dikatakan Kapolsek Welly Anoftri . SH., melalui kanit reskrim “memang kemarin saudara DARI datangi ke polsek melaporkan tindak pidana Penganiayaan, Kata Bripka Mulyadi, senin (12/08/2024).
“Terkait prihal tindak pidana apapun yang terjadi termasuk kehilangan motor, seharusnya cepat melapor ke polsek. Karena untuk menginterogasi dan memproses hukum adalah tugas kita di kepolisian.
Maka dari itu, Kita menyayangkan kejadian Saudara DARI yang di interogasi, entah yang dilakukan dari masyarakat perorangan ataupun oknum Ormas yang bukan kewenangan kapasitas nya, untuk itu akan kita proses hukum atas Dugaan tuduhan kehilangan motor dan penganiayaan tersebut”, Begitu kata kanit.
Hal lain yang disampaikannya kanit polsek linggo sari baganti” Sebelumnya, kemarin sudah ada pemberitahuan agar DARI menghadiri Besok selasa tanggal (13) untuk dilanjutkan Laporan dan keterangan untuk di dalami,” Demikian katanya.
Berita sebelumnya, Hilang motor seharusnya melapor ke pihak kepolisian, bahkan orang yang seharusnya bersama sama menjaga keamanan dan ketertiban umum, diduga malah melakukan perbuatan melanggar hukum.
Perbuatan yang tidak sepatutnya terjadi, yang seharusnya menjadi tugas dan tanggung jawab pihak berwenang kepolisian dalam menjalankan tugas fungsi mengayomi masyarakat, menegakkan rasa keadilan,
Itulah yang di alami nasib malang seorang pemuda warga tandikat air jambu desa punggasan utara kecamatan linggo sari saganti yang bernama DARI saat ia menceritakan “tiba – tiba kemarin sabtu siang tanggal (10/08/2924) saya dirumah tiba – tiba datang seseorang an FK menjemput saya dan mengatakan bahwa saya di panggil pak wali, setelah itu saya tidak ada rasa curiga mengikuti FK ke satu warung.
Di sana saya dipertemukan dengan pak wali inisial I yang diketahui kini tidak menjabat lagi, lalu terjadi obrolan yang saya ketahui ada rasa kecurigaan, dan setibanya menurut red- DARI, mereka mengajak ke warung berikutnya.
Setiba di warung tersebut, ternyata ada lebih kurang berkumpul sepuluhan orang, saat itu saya langsung bertanya ada apa masalahnya bang,” Ujar Dari dengan perasaan takut.
Menurut Dari, Langsung seseorang inisial In mencetus “ngakulah, tunjukkanlah kalau ada kawan kawan /kaki kaki kau mengambil honda itu, seraya saya menjawab tunjukkan apa ini maksudnya Da,” Ujar DARI degan rasa ketakutan.
Mulai terlihat keadaan memanas dan tidak kondusif saya kondisi Diam, dan Muncul orang lain dalam rombongan tersebut Langsung Memukul tamparan menyasar ke wajah telinga kiri, dan disambung Penendangan menggunakan Lutut kaki posisi kiri yang sama,” sebutnya.
Lebih jauh, DARI mengatakan “saya disuruh pulang setelah mereka menganiaya menginterogasi,
Dan pada saat itupun DARI menceritakan kepada keluarga tentang kejadian yang di alami seperti penyiksaan dan perundungan, penghinaan, tuduhan terhadap diri saya yang tidak pernah saya lakukan.
Setelahnya saya bersama keluarga buat lmendatangi polsek terdekat dan membuat laporan,” Imbuh DARI, saat ia dikonfirmasi media pada minggu (11/08/2024).
Lebih lanjut, Basarudin menyampaikan “dalam hal ini saya tidak menerima tindakan dan perbuatan terduga pelaku dan kini kondisi DARI terlihat ada trauma dan merenung,
Untuk menghindari trauma psikologis terhadap adek saya, kita bawa mengecek kondisi kesehatan dan membawa DARI berobat ke puskesmas, dan hasil pemeriksaan tensi tersebut mencapai 175 tinggi darahnya”, Pungkas Abang Kandung Dari.
Setelah berita tayang, pihak media ini belum mengkonfirmasi lanjutan pihak polsek Linggo sari baganti.
(Lana)
Discussion about this post